Oleh Tim SEJUK
Ulasan seputar aktivitas NII KW 9 dan kabar bom Cirebon menjadi berita TV ONE yang menyangkuut isu keberagaman pada bulan April 2011. Berita-berita menyangkut NII cukup berani dalam mengungkap apa itu NII Komandemen 9. Dengan menyusuri alur organisasi NII, pemberitaan soal NII cukup baik dalam memberi informasi ke masyarakat. hal tersebut ditunjukkan dalam berita Minggu, 17 April 2011, dengan judul berita Menelusuri Jejak NII KW-9 yang berisi penelusuran tim tvOne ke kantung-kantung NII Komandemen Wilayah 9.
Berita tersebut mencoba melakukan investigasi terhadap NII. Berita yang lain juga menunjukkan keberpihakan terhadap korban-korban NII. Akibat gencarnya pemberitaan NII ini, mampu menggerakkan para korban yang anaknya direkrut NII berkonsolidasi. Diberikannya ruang yang luas bagi para korban ini mampu memberi kesempatan bagi mereka untuk membagikan pengalamannya kepada masyarakat lainnya. berita berjudul 10 Wanita Belia Hilang Diduga Terkena Aksi Cuci Otak NII pada Rabu, 27 April 2011, 19:53 WIB memberitakan aksi penculikan yang diikuti cuci otak terus berlangsung. Sedikitnya 10 orang perempuan belia di Medan, Sumatera Utara hilang dalam waktu hampir bersamaan setelah mengikuti sebuah kelompok pengajian.
Dalam metodologi pemantauan media SEJUK, pemberian tempat lebih pada korban artinya publik membutuhkan keberpihakan media kepada kelompok korban dan masyarakat kecil. Media adalah satu di antara sangat sedikit tempat bagi warga marginal untuk bersuara. American Society of Newspaper Editors merumuskan suatu kode etik yang berbunyi: