Minggu, Agustus 10, 2025
  • Login
SUBSCRIBE
SEJUK
No Result
View All Result
  • Isu
    • Agama
    • Disabilitas
    • Gender dan Seksual
    • Etnis
  • Liputan Kolaborasi
    • 2023
    • 2022
    • 2021
    • <2020
  • Panduan Jurnalis
  • Kontributor
  • English
  • Agenda
  • Galeri
  • Isu
    • Agama
    • Disabilitas
    • Gender dan Seksual
    • Etnis
  • Liputan Kolaborasi
    • 2023
    • 2022
    • 2021
    • <2020
  • Panduan Jurnalis
  • Kontributor
  • English
  • Agenda
  • Galeri
No Result
View All Result
SEJUK
No Result
View All Result
Home Agama

Perempuan Penebar Sejuk (2)

by Redaksi
30/01/2014
in Agama, Gender dan seksual
Reading Time: 1min read
Share on FacebookShare on Twitter

Fellowship Peliputan Keberagaman, Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK): Shinta Maharani, TEMPO

 

Nuraini Ariswari punya andil menjaga wangi toleransi kehidupan beragama di Wonosobo. Ia adalah Direktur Unit Pelayanan Informasi Perempuan dan Anak Wonosobo. Organisasi non-pemerintah ini berkantor di Jalan Sabuk Alu Nomor 36. Lembaga ini membawahi setidaknya 40 organisasi perempuan.

Nuraini juga aktif dalam Forum Komunikasi Umat Beragama atau FKUB Wonosobo. Dalam Unit Pelayanan Informasi Perempuan dan Anak, Nuraini merangkul anggota dari berbagai latar belakang agama. Nuraini, penggagas lembaga itu, juga menjabat Ketua Pengurus Pusat Fathimiyyah Ijabi, organisasi perempuan Islam Syiah.

Anggota Unit Pelayanan Informasi Perempuan dan Anak berjumlah 10 orang. Ada anggota yang merupakan istri pendeta yang bernama Ester. Ada pula anggota dari Wanita Katolik Republik Indonesia. Mereka sekaligus menjadi relawan yang turun langsung mengadvokasi kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. “Misi kami adalah kemanusiaan. Advokasi tidak memandang latar belakang agama,” kata Nuraini, Selasa lalu.

Toleransi antar-anggota Unit Pelayanan Informasi Perempuan dan Anak terjaga. Nuraini mengatakan, ketika Natal tiba, anggota lembaganya yang beragama Islam biasa mengucapkan selamat Natal kepada umat Nasrani melalui ponsel. Mereka biasanya bertandang ke rumah umat Kristen dan Katolik dua hari setelah mereka menjalankan ibadah Natal. Ini bentuk silaturahmi yang terjaga setiap tahun. “Saya biasa ucapkan selamat Natal ke Bu Ester,” kata dia.

SHINTA MAHARANI

Sumber: Koran Tempo, Jumat, 27 Desember 2013, halaman 14

Berita terkait:

https://sejuk.org/2014/01/30/senandung-damai-kaliputih-1/

https://sejuk.org/2014/01/30/cara-wonosobo-rawat-kerukunan/

Previous Post

Cara Wonosobo Rawat Kerukunan (3)

Next Post

Senandung Damai Kaliputih (1)

Redaksi

Redaksi

Journalists Association for Diversity (SEJUK) is an organization formed by journalists, activists, and writers to encourage the creation of society, with the support of the mass media, to respects, protects, and maintains diversity as part of the defense of human rights. SEJUK actively promotes perspectives of pluralism, human rights, gender, and diversity of sexuality to revive peaceful journalism. The aim is to spread issues of diversity in religion/belief, ethnicity, gender, and sexual orientation as well as other minority groups.

Related Posts

Ribuan Mangrove untuk Masa Depan: Seruan Darurat Lintas Iman

Ribuan Mangrove untuk Masa Depan: Seruan Darurat Lintas Iman

31/07/2025
Jangan Biarkan PPHAM Berjuang dalam Ancaman

Jangan Biarkan PPHAM Berjuang dalam Ancaman

23/05/2025
Ahmadiyah

Global Peace Foundation Indonesia Gelar Peace! Project: Membangun Harmoni dalam Keberagaman

21/05/2025
Perempuan, 16HAKTP

Peringati 16HAKTP, Aliansi Perempuan Indonesia Melakukan Aksi Menggugat Negara

25/11/2024
Next Post
Agama-agama berkumpul menyanyikan kidung perdamaian

Senandung Damai Kaliputih (1)

Please login to join discussion

Terpopuler

  • “Mama, Aku Lesbian dan Aku tetap Putrimu”

    “Mama, Aku Lesbian dan Aku tetap Putrimu”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Gereja Pertama di Indonesia yang Menerima LGBT dengan Terbuka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Alasan Mengapa LGBT Diterima Gereja Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Di Ranah Minang Gereja Dilarang Didirikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ‘No Viral, No Justice’ Tak Selalu Adil bagi Komunitas Rentan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tentang Kami

Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK) didirikan tahun 2008 oleh para jurnalis dari berbagai media mainstream, aktivis hak asasi manusia (HAM), dialog antar-iman dan penulis.

Hubungi Kami

Kontak

Karir

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • TikTok
  • YouTube

Community Guidelines

Kontributor

Pedoman Media Siber

© 2020 Serikat Jurnalis untuk Keberagaman

No Result
View All Result
  • Isu
    • Agama
    • Disabilitas
    • Gender dan Seksual
    • Etnis
  • Liputan Kolaborasi
    • 2023
    • 2022
    • 2021
    • <2020
  • Panduan Jurnalis
  • Kontributor
  • English
  • Agenda
  • Galeri

© 2020 Serikat Jurnalis untuk Keberagaman

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In