Komunitas lintas agama berkumpul bersama untuk mempromosikan perdamaian via lagu-lagu yang dinyanyikan di tengah intoleransi yang masih terjadi di Indonesia.
Bertajuk Perhelatan Kidung Damai III, kidung dari semua agama di Indonesia bergema di Gereja Isa Almasih, Semarang, Selasa (29/10).
Tembang “Ilahi ya Ilahi” dari kelompok Rebana El Ibrahim Pondok Pesantren Ibrahimyah juga mengumandang dalam acara itu.
“Kami senang bisa tampil di depan seluruh umat, tidak hanya Islam saja. Ini malah semakin membuat tahu bagaimana enaknya hidup rukun dengan umat lain,” ujar Zainul Haq, 25, penabuh rebana seperti yang dirilis tribunnews.com.
Romo Aloysius Budi Purnomo turut menyanyikan dua lagu hasil ciptaannya yaitu “Pada-Mu Hatiku Damai” dan “Aku Bahagia Karena Engkau Mencintai Aku”.
Pastor Paroki Katedral Semarang ini bercerita sekaligus mengajak masyarakat hidup dalam damai lewat lagunya.
“Setiap orang, apapun agamanya, merindukan berkah kedamaian. Tidak ada agama yang mengajarkan kebencian dan perpecahan,” ujarnya.
“Bangsa Indonesia perlu memperkuat kesatuan dan persatuan untuk menjadi bangsa yang mampu membangun kedamaian dunia,” ujar Pendeta Indrawan Eleeas, dari Gereja Isa Almasih, yang juga panitia penyelenggara.
Acara itu juga menampilkan banyak pertunjukkan dari berbagai umat dari Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
Sumber: http://indonesia.ucanews.com/2013/10/31/agama-agama-berkumpul-menyanyikan-kidung-perdamaian/