Rabu, Juli 2, 2025
  • Login
SUBSCRIBE
SEJUK
No Result
View All Result
  • Isu
    • Agama
    • Disabilitas
    • Gender dan Seksual
    • Etnis
  • Liputan Kolaborasi
    • 2023
    • 2022
    • 2021
    • <2020
  • Panduan Jurnalis
  • Kontributor
  • English
  • Agenda
  • Galeri
  • Isu
    • Agama
    • Disabilitas
    • Gender dan Seksual
    • Etnis
  • Liputan Kolaborasi
    • 2023
    • 2022
    • 2021
    • <2020
  • Panduan Jurnalis
  • Kontributor
  • English
  • Agenda
  • Galeri
No Result
View All Result
SEJUK
No Result
View All Result
Home Uncategorized

Peserta Workshop Pers Mahasiswa Makassar: Jurnalisme Keberagaman di Tahun Politik

by Redaksi
23/08/2018
in Uncategorized
Reading Time: 2min read
Peserta Workshop Pers Mahasiswa Makassar: Jurnalisme Keberagaman di Tahun Politik
Share on FacebookShare on Twitter

Meiliana korban hoax dan ujaran kebencian yang divonis 18 bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Medan (21/8) karena mengeluhkan pengeras suara untuk adzan di masjid samping rumahnya semakin keras (Foto: diadaptasi dari ANTARA FOTO/Septianda Perdana)

 

Intoleransi atas nama agama tak kunjung berkurang. Kabar bohong dan ujaran kebencian berbasis SARA menjelang kampanye Pilpres, Pileg dan pemilihan DPD terus bertebaran.

Sehingga, penting generasi muda insan pers kampus yang terjaga independensinya menyikapi dan mengantisipasi mengentalnya polarisasi di masyarakat dengan kerja-kerja jurnalistik yang ramah terhadap realitas kebinekaan Indonesia dengan aktif terlibat diskusi dan berstrategi dalam workshop pers mahasiswa Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK).

Berdasarkan proses seleksi tulisan dan CV yang masuk ke panitia, berikut nama-nama peserta terpilih Workshop Pers Mahasiswa “Jurnalisme Keberagaman di tahun Politik” di Makassar, Jumat-Senin, 7 – 8 September 2018:

Eureka Shittanadi, DETaK Unsyiah Banda Aceh

Fitri Nurazizah, Latar ISIF Cirebon

Muhammad Faiz Zaki M.T., Retorika Universitas Airlangga Surabaya

Azinuddin Ikram Hakim, Sintesa UGM Yogyakarta

Anindhita Hapsari, SiGMA UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Muhammad Qordawi, AKLaMASI Universitas Islam Riau

Dwi Agustini, Ganto Universitas Negeri Padang

Ferdi Jehalut, Seminariledalero.org STFK Ledalero, Maumere, NTT

Yulia Adiningsih, Didaktika Universitas Negeri Jakarta

Gita Niken Madapuri, Inovasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Fitri Ramdhani, Identitas UNHAS Makassar

Nurmala, Identitas UNHAS Makassar

Sri Hadriana, Identitas UNHAS Makassar

Kurnia, Profesi UNM Makassar

Wahyu Riansyah, Profesi UNM Makassar

M. Faisal Fajar, Profesi UNM Makassar

Ahmad Nur Iqbal Yusuf, Washilah UIN Alauddin Makassar

Siti Nirmalasari, Washilah UIN Alauddin Makassar

Rahmania, UKM Pers Universitas Islam Makassar

Besse Hardiyanti, UKM Pers Universitas Islam Makassar

Sari Bulan Wahyuni, BIOma UNM Makassar

Rahmat Baharuddin, BIOma UNM Makassar

Firman Syah, Corong Universitas Muhammadiyah Makassar

Abd. Malik, Catatan Kaki UNHAS Makassar

Abdul Manaf, Catatan Kaki UNHAS Makassar

Armelia Syafira, LPMH UNHAS Makassar

 

Kami berharap sekali dari 75 lebih tulisan pendaftar yang sangat baik perspektif keberagamannya tetapi belum bisa mengikuti workshop pers mahasiswa SEJUK di Makassar agar mendaftar ulang untuk workshop berikutnya di Semarang atau pada kesempatan berikutnya. Bagi rekan-rekan jurnalis kampus yang merasa belum sensitif dan ramah terhadap isu-isu keberagaman, semoga mulai memberikan perhatian pada pentingnya pengaruh karya-karya jurnalistik pada kehidupan toleransi di negeri ini.

Lokasi dan jadwal acara akan diinformasikan langsung oleh panitia kepada para peserta.

Selamat kami sampaikan kepada jurnalis kampus yang terpilih dan terima kasih banyak kepada seluruh pendaftar.

 

Hormat kami,

Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK)

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Universitas Negeri Makassar (UNM)

Penerbitan Kampus (PK) Identitas Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar

 

Workshop Pers Mahasiswa “Jurnalisme Keberagaman di tahun Politik” di Makassar 2018  ini didukung Yayasan Tifa

 

Kontak

WA: +62 812 1865 2420

IG: kabarsejuk2008

FB: Kabar Sejuk

 

Tags: #Identitas#JurnalismeKeberagaman#JurnalismeKeberagamanTahunPolitik#PersMahasiswa#PersMahasiswaMakassar#Profesi#SerikatJurnalisUntukKeberagaman#YayasanTifaSEJUK
Previous Post

GURU BACARITA: NARASI DAMAI DARI MALUKU UNTUK INDONESIA

Next Post

Kebinekaan harus Kita Perjuangkan, Kita tidak bisa Duduk Diam

Redaksi

Redaksi

Journalists Association for Diversity (SEJUK) is an organization formed by journalists, activists, and writers to encourage the creation of society, with the support of the mass media, to respects, protects, and maintains diversity as part of the defense of human rights. SEJUK actively promotes perspectives of pluralism, human rights, gender, and diversity of sexuality to revive peaceful journalism. The aim is to spread issues of diversity in religion/belief, ethnicity, gender, and sexual orientation as well as other minority groups.

Related Posts

Ngober: Ngonten Keberagaman

Ngober: Ngonten Keberagaman

28/11/2024
Transgender

DOSA DAN NERAKA BUKAN URUSAN NEGARA: TRANSGENDER ISA ZEGA UMRAH BERJILBAB TIDAK BISA DIPENJARA

26/11/2024
God is Miraculous in Creating LGBT People

Pernyataan Sikap KOMPAKS: Menyikapi Pernyataan Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) Bahwa LGBTQ adalah Ancaman Negara

21/11/2024
Gadis Kretek

Review Gadis Kretek: Kisah Cinta Dasiyah Memang Menyedihkan, Namun Peristiwa 1965 yang Menghancurkan Hidupnya

13/11/2023
Next Post
Kebinekaan harus Kita Perjuangkan, Kita tidak bisa Duduk Diam

Kebinekaan harus Kita Perjuangkan, Kita tidak bisa Duduk Diam

Please login to join discussion

Terpopuler

  • “Mama, Aku Lesbian dan Aku tetap Putrimu”

    “Mama, Aku Lesbian dan Aku tetap Putrimu”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Gereja Pertama di Indonesia yang Menerima LGBT dengan Terbuka

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gereja Ortodoks Rusia di Indonesia: Menjumpa dan Menyapa yang Berbeda dengan Cinta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 7 Alasan Mengapa LGBT Diterima Gereja Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Elisheva Wiriaatmadja, Contoh Penganut Judaisme yang Terbuka di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Tentang Kami

Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK) didirikan tahun 2008 oleh para jurnalis dari berbagai media mainstream, aktivis hak asasi manusia (HAM), dialog antar-iman dan penulis.

Hubungi Kami

Kontak

Karir

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • TikTok
  • YouTube

Community Guidelines

Kontributor

Pedoman Media Siber

© 2020 Serikat Jurnalis untuk Keberagaman

No Result
View All Result
  • Isu
    • Agama
    • Disabilitas
    • Gender dan Seksual
    • Etnis
  • Liputan Kolaborasi
    • 2023
    • 2022
    • 2021
    • <2020
  • Panduan Jurnalis
  • Kontributor
  • English
  • Agenda
  • Galeri

© 2020 Serikat Jurnalis untuk Keberagaman

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In